Jelang Pucak Haji, PPIH Gelar Safari Wukuf Bagi Jemaah Lansia dan Disabilitas Non Mandiri

- Jumat, 14 Juni 2024 | 11:23 WIB
PPIH bakal menggelar safari wukuf bagi jemaah lansia dan disabilitas non mandiri. (Foto: Dok. Kemenag)
PPIH bakal menggelar safari wukuf bagi jemaah lansia dan disabilitas non mandiri. (Foto: Dok. Kemenag)

Arahpublik.com - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 2024 bakal menggelar safari wukuf bagi jemaah haji lanjut usia (lansia) dan disabilitas non mandiri.

Safari Wukuf Jemaah Lansia dan Disablitas Non Mandiri tahun ini merupakan kedua kalinya.

Pada 2023, terdapat 129 jemaah lansia dan disabilitas non mandiri yang mengikuti safari wukuf.

Saat itu, ada lebih dari 9.000 yang didaftarkan. Namun, kuota yang tersedia hanya 129 orang.

Baca Juga: Sebut Inter Miami Bakal Jadi Klub Terakhir Sebelum Pensiun, Lionel Messi Khawatir Meninggalkan Sepak Bola

Karena itu, pada tahun ini, kuota ditambah hingga 300 jemaah.

Proses pelayanan safari wukuf lansia dan disabilitas non mandiri ini berlangsung pada 12 Juni hingga 19 Juni 2024.

Sebanyak 300 jemaah haji lansia dan disabilitas non mandiri secara bertahap dipindahkan dari pemondokan di sektor menuju hotel transit di wilayah Aziziyah.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Bidang Layanan Jemaah Lansia dan Disabilitas, Slamet Sodali di Makkah.

Baca Juga: Indonesia Jadi Perwakilan Negara Asean di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Garuda Masuk Dalam Pot 6

“Sebagai persiapan, kami secara bertahap memindahkan jemaah haji lansia dan disabilitas non mandiri yang akan mengikuti safari wukuf ke hotel transit,' ujarnya, Kamis (13/6/2024).

Slamet Sodali mengungkapkan, hotel transit tersebut berada dekat dengan Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daerah Kerja Mekkah.

"Hotel dipilih berlokasi di wilayah Aziziyah, agar dekat dengan Klinik Kesehatan Haji Indonesia Daerah Kerja Makkah,” ucapnya.

“Pemindahan ke hotel transit sengaja dilakukan lebih awal agar tidak terburu-buru dan jemaah lebih nyaman. Fasilitas hotel juga kita buat senyaman mungkin seperti di rumah, konsepnya mirip apartemen," lanjut Slamet.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Al-Afgani Hidayat

Sumber: kemenag.go.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X