Kilas Balik Dugaan Intimidasi Polisi ke Seniman Tanah Air, dari Lagu Milik Band Sukatani hingga Teater yang Dilakoni Butet Kartaredjasa

- Sabtu, 22 Februari 2025 | 06:48 WIB
Potret Gitaris Band Sukatani dengan nama panggung Alectroguy (kiri) dan seniman Tanah Air Butet Kartaredjasa (kanan).   ((Instagram.com / @sukatani.band - @masbutet))
Potret Gitaris Band Sukatani dengan nama panggung Alectroguy (kiri) dan seniman Tanah Air Butet Kartaredjasa (kanan).  ((Instagram.com / @sukatani.band - @masbutet))

 

Arahpublik.com - Sedang hangat diperbincangkan penggemar musik Tanah Air, terkait personel Band Sukatani yang mengunggah video klarifikasi dan menyampaikan permohonan maaf

Sebuah pernyataan yang menyita perhatian fansnya, karena selama ini dua anggota personel Band Sukatani itu selalu tampil memakai topeng.

Dalam video itu, tampak mereka memperkenalkan diri. Yakni Muhammad Syifa Al-Ufti alias Alectroguy sebagai gitaris dan Novi Chitra Indriyaki dengan nama panggung Twistter Angels sebagai vokalis.

Baca Juga: Hasto Kristiyanto Ditahan KPK, Megawati Larang Kepala Daerah dari PDIP Ikut Retreat di Akmil Magelang, Bentuk Perlawanan?

Lewat unggahan itu, mereka menyampaikan permintaan maaf yang ditujukan kepada insitusi Polri RI.

"Mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada Bapak Kapolri dan institusi Polri atas lagu ciptaan kami dengan judul lagu 'Bayar Bayar Bayar' yang liriknya bayar polisi," tutur sang gitaris Band Sukatani melalui akun Instagram @sukatani.band, Kamis (20/2/2025).

"Yang telah kami nyanyikan sehingga viral di beberapa platform media sosial yang pernah saya upload ke platform Spotify," lanjutnya.

Baca Juga: Mudik Lebaran Kian Dekat, Gubernur Jateng Dorong Perbaikan Jalan Dikebut dalam Dua Pekan

Permohonan maaf yang disampaikan Band Sukatani itu sontak menuai sorotan para penggemar musik Tanah Air.

Hal itu juga menimbulkan tudingan adanya kasus dugaan intimidasi yang dilakukan oleh polisi ke seniman Tanah Air.

Polri Tepis Soal Upaya Penarikan Lagu Band Sukatani

Terkait klarifikasi Band Sukatani, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menegaskan Polri tidak anti kritik.

Baca Juga: Fitur Investasi Emas Super Apps BRImo Catatkan Transaksi Rp279,8 Miliar, Bukti Masyarakat Makin Gemar Berinvestasi

Meski terdapat tudingan adanya dugaan intimidasi terhadap Band Sukatani, Wisnu menegaskan pihaknya terus berupaya menjadi institusi yang modern serta terbuka terhadap masukan dari masyarakat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M. Rain Daling

Sumber: Media Sosial

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X