Kementerian BUMN Gelar Pelatihan UMKM Naik Kelas, Dukung Visi Presiden Prabowo Subianto untuk Ekonomi Mandiri dan Berkelanjutan

- Senin, 3 Februari 2025 | 22:03 WIB
Sebagai salah satu BUMN, BRI terus mendorong pertumbuhan UMKM di Indonesia melalui berbagai inisiatif strategis. ((Dok. BRI))
Sebagai salah satu BUMN, BRI terus mendorong pertumbuhan UMKM di Indonesia melalui berbagai inisiatif strategis. ((Dok. BRI))

Arahpublik.com - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong peningkatan kompetensi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia.

Hal ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto untuk mewujudkan ekonomi mandiri dan berkelanjutan.

Menteri BUMN, Erick Thohir, menegaskan pentingnya pelatihan dan pengembangan keterampilan sebagai langkah strategis untuk memperkuat daya saing UMKM di tingkat nasional maupun global.

Baca Juga: Presiden Prabowo Sidak Dapur Umum Makan Bergizi Gratis di Rawamangun

Oleh karena itu, Kementerian BUMN menggelar untuk kali kedua pelatihan “UMKM Naik Kelas”.

Kegiatan yang berlangsung di Kota Semarang, Jawa tengah (Jateng) tersebut, sebagai bagian dari upaya Kementerian BUMN untuk mendorong transformasi UMKM.

Pelatihan yang digelar merupakan tindak lanjut dari peluncuran aplikasi Naksir UMKM, yang telah berhasil mengumpulkan data potensi UMKM secara nasional.

Baca Juga: Chief Economist ADB Soroti Pentingnya Digitalisasi UMKM di BRI Microfinance Outlook 2025: Dukung Inisiatif Pemberdayaan BRI

Aplikasi tersebut dirancang untuk memfasilitasi pengelolaan dan pengembangan UMKM, membantu pelaku usaha meningkatkan efisiensi bisnis, memperluas jangkauan pasar, serta merespons tren pasar dengan lebih cepat.

Selain itu, Naksir UMKM juga memudahkan pemangku kepentingan dalam memantau kemajuan UMKM dan membangun kolaborasi antarpelaku usaha.

Dalam sambutannya, Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga, mengatakan bahwa pihaknya selama lima tahun terakhir telah bertemu dengan ribuan UMKM, menyelenggarakan berbagai pameran, dan memberikan pelatihan di berbagai daerah.

Baca Juga: BRI UMKM EXPO(RT) 2025 Berakhir: Gaet 63 Ribu Lebih Pengunjung dan Realisasi Kontrak Ekspor Senilai USD90,6 Juta

“Dari pengalaman tersebut, kami menyadari bahwa langkah pertama untuk membantu UMKM naik kelas adalah memahami di level mana mereka berada,” ucap Arya, Senin (23/2/2025).

“Oleh karena itu, kami mengembangkan aplikasi Naksir UMKM untuk mengidentifikasi kekuatan dan area yang perlu ditingkatkan,” sambungnya.

Pelatihan yang diselenggarakan di Grasia Convention Semarang ini diikuti oleh 130 pelaku UMKM binaan Rumah BUMN dan 30 fasilitator Jawa Tengah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: M. Rain Daling

Sumber: Rilis

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X