Gubernur Ahmad Luthfi Ungkap Pembangunan Jateng 2026 Diarahkan untuk Penopang Swasembada Pangan

Photo Author
- Senin, 21 April 2025 | 16:39 WIB
Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi (tengah) pada Musrenbangwil eks Karesidenan Pati di Pendopo Kabupaten Pati, Senin (21/4/2025). (Humas Pemprov Jateng)
Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi (tengah) pada Musrenbangwil eks Karesidenan Pati di Pendopo Kabupaten Pati, Senin (21/4/2025). (Humas Pemprov Jateng)

Arahpublik.com - Perencanaan pembangunan daerah di Jawa Tengah pada 2026 akan diarahkan untuk penopang swasembada pangan.

Kebijakan tersebut sebagai keberlanjutan pembangunan tahun 2025 yang fokus pada pembangunan infrastruktur dan pelayanan dasar.

Hal itu disampaikan oleh Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, saat memberikan arahan dalam acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan Wilayah  (Musrenbangwil) eks karesidenan Pati di Pendopo Kabupaten Pati, Senin (21/4/2025).

Baca Juga: Istri Wagub Jateng Nawal Arafah Yasin Jadi Bunda Literasi Jawa Tengah Demi Tingkatkan Minat Baca Warga

Musrenbangwil tersebut dihadiri oleh perwakilan dari Kabupaten Jepara, Kudus, Pati, Rembang, dan Blora.

"Tentu program-program provinsi dan kabupaten/kota, akan secara berjenjang, berlanjut, dan berkesinambungan. Ini perlu agar kesinambungan pembangunan kita jelas," kata Gubernur Ahmad Luthfi.

Musrenbangwil tersebut digunakan Gubernur Ahmad Luthfi untuk belanja masalah di Jepara, Kudus, Pati, Rembang, dan Blora.

Baca Juga: Pemprov Jateng Sinergi dengan Paralegal Muslimat NU Cegah Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak

Ia pun meminta kepada seluruh bupati di wilayah tersebut untuk benar-benar memetakan permasalahan yang berkaitan dengan arah peneguhan sebagai lumbung pangan atau swasembada pangan.

"Ini baru belanja masalah awal. Finalnya nanti pada saat kita Musrenbang tingkat provinsi,” ucap Gubernur Ahmad Luthfi.

“Artinya beberapa tokoh dan lapisan masyarakat kita undang, dipimpin oleh forkopimda untuk menyampaikan problem solving di wilayah masing-masing untuk 2026," sambungnya.

Baca Juga: Momen Hari Kartini, Holding Ultra Mikro BRI Ciptakan Ekonomi Inklusif dan Kesetaraan Gender dengan Berdayakan 14,4 Juta Pengusaha Wanita

Sebagai penumpu pangan nasional, kata Gubernur Ahmad Luthfi, Jawa Tengah telah ditargetkan untuk bisa menyumbang sekitar 11 juta ton padi pada tahun 2025.

Ia optimistis target tersebut dapat dicapai, mengingat sampai April 2025 saja produktivitas padi di Jawa Tengah sudah mencapai 4,9 juta ton.

Oleh karena itu, ucap Gubernur Ahmad Luthfi, guna meneguhkan posisi Jawa Tengah sebagai lumbung pangan nasional, maka harus bekerja bersama.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M. Rain Daling

Sumber: Humas Pemprov Jateng

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X