Arahpublik.com - Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan mengungkap kasus penyelundupan barang.
Pengungkapan kasus tersebut, dilakukan oleh desk penyelundupan yang terdiri Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Kementerian Perdagangan (Kemendag), Bea Cukai, serta TNI/Polri.
Hal itu diungkap Budi Gunawan bersama Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani dalam konferensi pers di PT Terminal Petikemas Surabaya, Jawa Timur (Jatim), pada Rabu (5/2/2025).
Budi menyebut, terdapat barang hasil penyelundupan yang diungkap desk terkait senilai Rp480,7 miliar.
"Nilai barang yang berhasil diselamatkan oleh desk penyelundupan ini, dalam hal ini oleh Kemenkeu, Bea Cukai, Polri, Mendag dan TNI, dari barang selundupan mencapai Rp480,7 Miliar," kata Budi..
Lantas, bagaimana fakta terkini terkait kasus penyelundupan barang di Surabaya yang diungkap Menko Polkam? Simak ulasan selengkapnya.
Baca Juga: Tegaskan Komitmen Persatuan Bangsa, Presiden Prabowo Apresiasi Jasa Besar NU Terhadap Indonesia
Barang Selundupan Diduga dari 35 Kelompok dan 18 Perusahaan
Dalam kesempatan yang sama, Budi menyebut barang selundupan itu diduga dimiliki oleh 35 kelompok dan 18 perusahaan.
Terkini, pihaknya tengah melakukan penyelidikan untuk membongkar kasus penyelundupan barang ilegal tersebut.
Baca Juga: Presiden Prabowo Beri Pesan ke Seluruh Instansi: Siapa yang Bandel, Saya Tindak!
Budi menuturkan, hasil tangkapan ini menggenapkan total barang penyelundupan dan capaian 100 hari kerja Kabinet Merah Putih di awal tahun 2025, yang totalnya mencapai Rp4,1 triliun.
"Jika ditambah dengan capaian sebelumnya, maka total (barang) yang berhasil diselamatkan senilai Rp4,1 triliun. Dibandingkan total temuan pada tahun 2024 sebesar Rp9,66 triliun," terangnya.
Artikel Terkait
Operasi Gempur 2024 Bea Cukai: Intip Bisnis Rokok Ilegal yang Berpotensi Bikin Boncos Negara
DPR Setujui Muhammad Herindra Jadi Kepala BIN Gantikan Budi Gunawan
Menko Polkam Bentuk Tujuh Desk untuk Dukung Program Prioritas Presiden Prabowo Subianto
Tegas! Prabowo Minta Jajaran Kabinet Tidak Main-main Atasi Judi Online, Narkoba, Penyelundupan, Korupsi
Prabowo Tegas Lawan Penyelundupan, Pemerintah Amankan Potensi Kebocoran Rp3,9 Triliun
Baru Sepekan Dibentuk, Desk Pencegahan dan Pemberantasan Penyelundupan Ungkap 283 Kasus, Potensi Kerugian Negara Rp10,3 Miliar
DBHCHT 2024 Capai Rp35 Miliar, Pemprov Jateng Gencar Sosialisasi Pemberantasan Rokok Ilegal
Menko Polkam Budi Gunawan: Prabowo Perintahkan Aparat Tak Ragu dan Tegas Berantas Korupsi
Ratusan Ribu Paket Kosmetik Ilegal dari Luar Negeri Ditemukan, Legislator Minta Pelaku Ditindak Tegas!
Makan Bergizi Gratis Dimulai 6 Januari 2025, Budi Arie: Prabowo Perintahkan Bahan Baku MBG dari Desa